Download

Minggu, 07 Desember 2008

PETUALANGAN NANG SEMPU ISLAND


hmmm...indahnya alam ini


ternyata gue kecil banget...


berusaha akrab dengan penyelamat pulau (mangrove)


hmmm...berpetualang itu indah

Selengkapnya...

Rabu, 12 November 2008

Aku takut kehilangan tatapan mu, manis...


Dia senyum kepadaku, manis sekali. Aku tatap kedua matanya, dia menatapku balik dengan ramah. Oh, betapa indahnya hati ini. Kembali aku memandanginya. Tau kawan apa yang terjadi? Dia masih menatapku! Bahkan dia datang ke arah ku. Jarak aku dan dia kini hanya 30 cm. Tatapan ku dan tatapannya kini makin serius. Tapi tiba tiba ia berhenti menatapku, bahkan ia mengarahkan wajahnya ke arah yang berlawanan denganku. Aku kaget. “Kenapa? Hei, kenapa kamu tak menatapku lagi?” tanyaku dengan nada yang ku usahakan lembut. Tapi dia tidak menjawab. Bahkan dia meninggalkanku kini. Aku frustasi.”win, ono opo? Ko raimu ga uenak ngono?(win, ada apa? Kok mukamu ga enak gitu?)”tanya teman di sebelahku. “dia meninggalkanku...”jawabku ketus. Tiba-tiba temanku serius, dia nanya lagi ”heh! Sopo win?”. Aku jawab “ ntu! Ikan yang ada di toples, dia dah gak mau natap ku lagi”. “win, win, guilani kon!” respon temanku

Selengkapnya...

praktikum biokimia

kemarin aku praktikum biokimia sampai pukul 20.00 wib. sekarang ada kemajuan loh...praktikum biokimia ku sampai pukul 23.53 wib. wuihhhhh....... Selengkapnya...

Sabtu, 08 November 2008

tangisku untuk mu


rintik hujan kian lama kian besar. lampu jalan pun kian lama kian meredup. aku yang hanya berbalut kemeja mulai merasakan dinginnya belaian angin di sore ini. kutengok kanan dan kiri jalan, yang kutemukan hanyalah pemandangan kosong nan indah. kutengok langit, aku hanya mendapati butiran-butiran air hujan menerpa mataku.
kota malang cantik rupawan bila sepi. tidak ada kegaduhan dan kelakson kendaraan. asap kendaraan yang tadi tebal kini berganti dengan embun yang menyegarkan. aku senang dengan keadaan ini, walaupun aku harus rela terjebak dalam hujan.
sudah 10 menit aku duduk di halte depan kampusku. menunggu hujan reda. tapi hujan tak urung reda bahkan kian lama kian deras. aneh rasanya saat-saat seperti ini. aku ingin hujan reda tetapi aku tidak ingin meninggalkan suasana ini.
langit mulai gelap. suasana sore ini sangat indah. aku merasa ada paduan warna yang aneh disekelilingku, warna sore pucat. aku suka pemandangan sore ini. saat aku berdiri dari dudukku, tiba-tiba ada panggilan aneh yang menginginkanku untuk ikut dalam keindahan ini. suara ajakan itu makin lama makin jelas. bahkan kini suara itu brubah menjadi nyanyian yang menyejukan hati. aku tak tahan kawan.
aku pun melompat ke jalan, tubuh ini langsung diterpa oleh butiran hujan yang menyejukan. aku berputar-putar dan berusaha untuk menangkap angin sore, tapi aku tak mendapatkannya. selanjutnya ku angkat kedua tanganku, dan dengan sekuat tenaga aku meloncat. aku ingin menggenggam langit sore. tapi tak bisa. aku bahagia sore ini, karena aku bisa merasakan manisnya cinta alam kepadaku.
saat alam mentertawakan kebodohanku tiba-tiba ia jatuh tersungkur. aku kaget. aku berusaha meraihnya tapi tidak bisa. aku bingung, karena tiba-tiba banyak cahaya bundar menabrak butiran-butiran hujan yang indah. aku sedih. nyanyian alam kini rusak oleh kelakson-kelakson kejam yang tak peduli akan seni. aku lari menuju kembali ke halte. aku menangis karena aku tak bisa melindungi alam. dia kini tersungkur di jalan, ditabrak para manusia penjajah. aku diam. kupandangi langit. hujan telah reda...
Selengkapnya...

JCP2 (Jalan cinta para pejuang)


tiap kali melihat senyummu, engkau mengingatkan aq akan syurga, dan tiap kali engkau marah, kuteteskan air mata karena ingat akan neraka. maka teruslah begitu,sesekali tersenyum atau marah pada q, karna engkau gairah hidupku...
Selengkapnya...

Rabu, 05 November 2008

beberapa cita-citaku...

1. melihat minke whale di antartika, dari dataran es
2. berdiri di tengah jembatan menara kembar petronas
3. menggenggam ilalang di tengah bukit Ungabo, Sentani Timur, Papua
4. metik bunga sakura di area taman keio university
5. megang arwana amazone
6. mandangin sunset sendirian dari gedung C2 FPIK UNIBRAW (udah terwujud)
7. nonton pertandingan arema di stadion kanjuruhan
8. duduk sambil mandangin sunset dari atap rumah tetangga
9. mendapat bola crossing dari lampard di stamford bridge
10. menikah di usia muda(boong...)
11. mendapat ridho dari Illahi
12. terwujudnya cita-cita ini
13. masih ada 21 item lagi, tapi dah capek nulis...so, to be continue Selengkapnya...

Aku Ingin Ada di Tengah Ilalang


angkat kedua tanganmu ke atas...
rasakan hembusan angin selatan di genggaman tangan mu...
hirup udara di sekitarmu dengan perlahan...
tahan udara tersebut di dada...
dan hembuskan perlahan...
dengarkan alunan musik alam...
rasakan, rasakanlah alunan okestra ilalang di sekitarmu...
berputarlah perlahan...
buka matamu...
pandangi syurga di hadapanmu...
tetaplah berputar perlahan...
tetaplah berusaha menggenggam angin selatan...
rasakanlah, rasakanlah alunan ilalang...
hembuskan nafasmu...
merebahlah di tengah ilalang...
biarkan ilalang menyentuh hatimu yang damai...
tutuplah kelopak matamu...
dengarkan perkataan ilalang...
hah...uenak...
Selengkapnya...

Sabtu, 11 Oktober 2008

aku bangga terhadap mereka tetapi juga benci terhadap mereka



bangga, sedih, malu, dan marah. itulah rasa yang kurasakan ketika membaca biografi singkat nietzche dan foucault dalam buku epistemologi kiri. mereka sangat mengesankan ketika mengulas tentang filsafat mengenai sosialisme dan makna dari kehidupan, nietzche dengan gamblang menolak teori rasionalitas weber dikarenakan pemikiran tersebut berbau kepentingan politik dan kekuasaan. sedangkan foucault juga dengan membanggakan membahas akan jalan kehidupan yang didasarkan pada artefak kehidupan. karya mereka sangat fenomenal dan mengesankan. tapi ada titik yang membuat saya benci terhadap mereka, titik itu adalah ke-hipokritan mereka atas hipotesis mereka sendiri. nietzche di akhir hidupnya ternyata harus terlempar dari rasionalitas yang ia pernah keritik, karena dia mengalami gangguan jiwa, dan harus dirawat di rumah sakit jiwa hingga meninggalnya. foucault sendiri harus mati dengan amat menyedihkan, terkena AIDS. Foucault telah berkhianat terhadap teori-teori kehidupannya. dia sebenarnya bukan manusia pemikir, karena seharusnya dia dapat berfikir kalau apa yang dia lakukan di alam nyata (sebelum meninggal) sebenarnya hanyalah sebuah jebakan kotor modernitas. kenapa? karena sebelum foucault meninggal di adalah seorang pemabuk, homoseksual, dan pecandu narkoba.
Selengkapnya...

Ya Allah maafkanlah kami yang bersifat lebih rendah dari pada hewan


mau tau beda cinta dan nafsu? cinta itu seperti ketika seorang ibu menyusui anaknya, dan nafsu adalah seperti ketika sepasang muda-mudi menjalin kasih tanpa sebuah ikatan. cinta itu seperti tetes keringat seorang ayah yang rela membakar kulitnya pada terik matahari demi berlanjutnya kehidupan anak2nya, dan nafsu adalah seperti sepasang remaja yang saling bercumbu dibawah terang bulan.naudzubillah...
cinta sejatinya adalah sebuah pengorbanan, bukan racun yang di balut dengan kemasan yang indah...
cinta itu sejatinya abadi, bukan sesaat dan menyebabkan penderitaan yang abadi...
kadang apabila kita berfikir, manusia adalah makhluk yang paling rendah pengetahuannya tentang cinta. kenapa? karena hewan kadang lebih baik dari manusia.
induk gajah akan selalu melingkari anak2 mereka dalam koloninya.
induk singa akan selalu menjilati tubuh anaknya yang kotor dan kusam.
induk kangguru akan selalu menghangatkan tubuh anaknya di dalam kantong-kantong tubuh mereka.
tapi apa yang dilakukan manusia masa kini?
aborsi? jual beli anak? menyuruh darah daging mereka mengemis? memfasilitasi anak2 mereka dalam bermaksiat? memukuli anak2 mereka? mendidik mereka dengan gaya sekuler, sehingga saat anak mereka besar nanti mereka tidaktahu akan tujuan hidupnya, tidak tahu akn agamanya, dan tidak tahu siapa dirinya.
betapa kejamnya dunia ini, cinta telah disalah artikan. kita acap kali memanjakan orang yang kita sayangi, padahal kita sebenarnya membunuhnya secara perlahan.
aku jadi iri denga kisah burung pipit di padang sahara.
salah seorang ahlul'ilmi mengatakan bahwa salah seorang di antara orang-orang salih ada yang mengatakan: " aku pernah melihat seekor burung pipit datang dan pergi dengan membawa sepotong daging kecil menuju kesebuah pohon kurma yang ada di padang sahara. aku pun mengikuti burung pipit itu dan ternyata aku jumpai setiap harinya ia mengambil daging dan sepotong roti dari tempat sampah, lalu membawanya terbang dan meletakan diatas pohon kurma itu. kunaiki pohon kurma tersebut untuk mengetahui apa yang ada di atasnya, karena menurut pengalamanku, aku belum pernah melihat burung pipit besarang di pohon kurma. ternyata diatas pohon itu kulihat ada ular yang buta, setiap kali burung pipit datang dengan membawa daging, ular ini mengangakan mulutnya dan makan darinya.
betapa indahnya apabila kita mengetahui apa wujud asli dari cinta...
apakah kita tidak bisa seperti mereka para hewan yang notabenenya tak berakal? semua ada di tangnmu saudaraku...
Selengkapnya...

Sabtu, 04 Oktober 2008

Aku butuh warung makan

3 hari sudah perut ini tidak menjamah nasi. selama ini energi yang ku hasilkan hanya berasal dari mie (menyedihkan). neraka perut ini terjadi karena seluruh warung makan tutup di seantero malang. yang buka cuma indomaret dan yang sejenis dari itu, yang jelas indomart ga jual nasi pecel. masa minta nasi pecel sama mba2 kasir yang ehm..ehm..bisa ancur citra gue sebagai mahasiswa di depan mba2 kasir indomaret. ya paling banter ketemunya ma mie (dari si sarimie sampe si supermie)itu pun masih milih2, kalo harganya di atas Rp 1000,- REJEC!!!. al hasil dari penyuplaian energi melalui energi alternatif(mie) badan gue sekarang setipis lidi dan selunak bantal. otak? makin banyak sarang laba-labanya. aku butuh NASI!!! aku butuh DUIT!!!(kalo ga punya duit ya percuma aja ngebayangin nasi)dan AKU SANGAT BUTUH WARUNG MAKAN !!! Selengkapnya...

Sabtu, 27 September 2008

Pra Lebaran di Kota Bunga (Malang)


kesannya hanyalah kesunyian. apabila biasanya malang panas, maka kini sudah tidak lag, malang kini adem...coz kendaraan yang lalu-lalang dah menurun. kenapa bisa seperti itu? ini semua terjadi karena orang2 yang bukan asli malang dah pulang kampung semua. saking sepinya malang, tadi subuh (03.30 Am) gue kagak ngantri beli makanan sahur di warung underground (warung pojok bawah, cabang veteran)!!!. bayangkn, pelanggannya cuma diriku seorang!!!, karena kagak rame gue putusin untuk makan di warung aja. pas gue mau bayar, si ibu sing mpunya warung nanya ke gue.

Ibu underground: lho mas, gak mule ta?
pelanggan(win) : kagak bu, soale kemaren wis mule
Ibu underground: sepi ya mas?
pelanggan(win) : iya bu, di antara seluruh deretan kontrakan di belakang(Sumber Sari) cuma kontrakan saya aja yang kayaknya lampunya masih nyala...

Ibu underground: sabar ya mas...
pelanggan(win) : nggeh...

akhirnya gue balik ke kontrakan. belum sampai ke kontrakan kaki ini terhenti. aku kembali ke ibu underground.

pelanggan(win) : bu kembaliannya...

malang benar2 sepi, sunyi, hiiiii....jadi takut....
Selengkapnya...

Jumat, 19 September 2008

1 bulan menjadi FPI (Front Pencari Iftor)


bulan ramadhan adalah bulan yang paling ditunggu oleh para mahasiswa. karena pada bulan ini, segenap manusia di anjurkan untuk terus berbuat kebaikan dan menjauhi kejahatan (jadi para ibu kost selalu senyum walaupun tagihan kontrakan belum lunas). untuk kebanyakan mahasiswa bulan ini adalah bulan yang penuh perlindungan, karena pada bulan ini kantong2 dan dompet mereka terlindungi dari paceklik. kenapa bisa seperti itu? semua ini terjadi karena banyaknya IFTOR yang bergelimpangan ditiap mesjid2 kampus ataupun mesjid2 umum. sehingga menyebabkan kebanyakan mahasiswa menghabiskan waktu senja dengan berpura2 ikut kajian di mesjid (ha...ha...ha...just kidding, itu mah gue kali). setelah kajian biasanya ada bagi2 makannan, dari yang ringan ampe yang berat ada semua.

so jangan heran kalo jamaah sholat maghrib lebih banyak dibandingkan dengan jamaah solat lainnya. ho..ho..ho..
Selengkapnya...

Minggu, 14 September 2008

Ga Pulang Kampung


wah kayaknya lebaran ane kali ini sama aja kayak lebaran tahun lalu, ga pulang kampoeng!. sedih memang apabila di hari yang sangat fitri kita tidak sedang bersama orang2 yang kita cintai (keluarga). di malang sendiri kelihatanya akan sama saja, sepi karena ditinggal mahasiswa yang pulkam. kosa2an, kontrakan, warnet, dan warung2 pada tutup!(kecuali kontrakan ane, cz ane ga pulkam). kayaknya untuk para mahasiswa2 kelas bang toyib(3 kali puasa, 3 kali lebaran, abang ga pulang2) harus bersiap-siap.

1. siapkan diri anda dari cemoohan teman anda, karena kebanyakan mahasiswa yang ga pulang di identikan dengan mahasiswa kurang duit (hati2 citra buruk dari para cewek. he..he..)

2. penuhi galon2 yang ada dikontrakan!, cz tukang isi air juga pulkam.

3. beli mie instan 1 kardus!, cz toko pada tutup.

4. bila ada temen anda nitip motor, maka iyakan!, cz supir pada pulkam.

5. pikir ndiri!, males gue mikir ditengah tagihan warnet yang makin tinggi.

mungkin cuma itu aja yang gue bisa simpulkan untuk para bang toyib yang menetap di malang.
Selengkapnya...

OR UAKI-SKI se-UNIBRAW


hari ni sangat melelahkan. dengan tenggorokan kering dan perut kosong, ana harus tetap siaga menemani 370 peserta Open Recruitment (OR) lembaga UAKI-SKI se-Universitas Brawijaya di villa songgoriti, Kota Batu. sebenarnya mudah mengkordinir para peserta, akan tetapi perbedaan jumlah masa panitia dan peserta terlalu mencolok. jumlah panitia kurang lebih 20, dan pesertanya 370. selain itu, kegiatan ini di adakan pas dipertengahan Ramhadhan. sehingga kelelahan sangat kuat menyedot ion-ion tubuh panitia. mana paginya out bond!!! rusuh lagi!!!. yah namanya juga sebuah perjuangan...semuanya untuk mencari ridho Illahi...
Selengkapnya...

Jumat, 12 September 2008

politik fakultas 1

kasus pemukulan yang dilakukan oleh pengurus BEM FPIK terhadap salah seorang kader HMI cukup membuat goncangan baru di FPIK. tidak jelas apa yang melatarbelakangi kasus pemukulan tersebut. yang diketahui secara pasti adalah insiden pemukulan ini terjadi di kampus. ana penasaran dengan berita ini. karena dalam waktu seketika seluruh element pergerakan di fakultas ana langsung saling curiga.

selain itu pamflet-pamflet juga di sebarkan ke tiap fakultas baik FPIK maupun fakultas lainnya dalam rangka suksesi mencemarkan nama BEM FPIK. selidik punya selidik penempelan berita mengenai aib internal FPIK di sebar oleh kader-kader HMI. karena begitu santernya berita tersebut ana berusaha mengumpulkan sohib-sohib ana para aktivis FPIK 07.

menurut ana mengumpulkan mereka adalah salah satu cara yang paling efektif untung melakukan tabayun(klarifikasi). karena anggota FORDIJU (Forum diskusi 2007) sendiri berasal dari berbagai jurusan, prodi dan golongan(OMEK). ana tanya satu-satu mengenai kasus tersebut ke mereka. menurut anak BEM, pemukulan kemarin tidak ada hubungannya dengan politik kampus, karena ni masalah personal, masalah rebutan cewek!!!. tapi menurut anak HMI kejadian kemarin amat bernuansa politis, karena sentimen BEM terhadap OMEK makin tinggi pasca OSPEK.

entahlah mana yang benar, yang jelas ana tekankan pada semua khalayak. persoalan personal jangan dibawa-bawa ke lembaga!!! begitu juga sebaliknya. kalau memang merasa aktivis, duduklah bersama-sama untuk merancang planing kedepan untuk FPIK . 2007 satu!, 2007 maju!.

hidup mahasiswa!!!
hidup rakyat!!!
realisasikan TUGU RAKYAT!!!
Selengkapnya...

Antara cinta dan nafsu


“Adalah benar bagi seorang muslim untuk tidak menyikapi cinta yang belum saatnya. Sesuatu yang seharusnya diketahui oleh seluruh remaja muslim seperti kita. Namun, mungkin aku terlalu keras dengan hal itu”. ( Ali Imron El-Shirazy )
Coba kita lihat di sekeliling kita, lebih banyak mana antara perempuan yang kehilangan keperawanannya karena diperkosa, dan perempuan yang hilang keperawanannya karena mengatasnamakan cinta? Ternyata keperawanan yang hilang atas nama cinta jauh lebih besar daripada yang diakibatkan oleh pemerkosaan, ya kan? Hubungan itu biasanya diawali oleh laki-laki dengan ajakan, rabaan, bahkan cumbuan. Namun pada akhirnya, terbukti bahwa pihak perempuan yang melanjutkan awalan-awalan itu karena tidak dapat menahan diri.
“kita seharusnya sadar tentang apa yang kita lakukan. Apakah yang selam ini kita lakukan benar atas nama cinta? Atau malah hanya karena nafsu sesaat?”
Dengan pacaran atau sebagainya yang sama dengan itu, banyak orang yang terlena dan melupakn jalan kebenaran. Yang perempuan tidak pernah sadar bahwa bahaya yang paling mengancam sebenarnya adalah pacaranya sendiri. Mereka selalu marah jika ada orang lain menyentuh mereka maupun sekedar memandangi mereka dengan tatapan liar. Namun mereka membiarkan pacar mereka menggerayangi diri mereka, yang bahkan lebih daripada dua hal tadi. Padahal, perempuan-perempuan itu tidak mendapatkan jaminan apa-apa bahwa pacar mereka akan mau bertanggung jawab atas setiap hal yang mereka lakukan. Dengan mempunyai seorang pacar, mereka merasa akan terlindungi, tetapi mereka tidak tahu kalau pacar mereka juga bisa menghancurkan mereka. Perempuan selalu ngeri bila membayangkan seandainya dia diperkosa. Namun uniknya, mereka membiarkan pacar mereka sendiri “memperkosa” mereka. Mereka lupa bahwa iblis bukan hanya datang dengan wajah buruk, tetapi ia juga datang dengan wajah yang tampak baik dan lembut, dengan tujuan yang sama. Sementara yang laki-laki juga sama. Mereka diberi kepercayaan oleh pacar mereka untuk menjaga dan melindungi pacar mereka itu dari segala hal buruk yang mungkin akan menimpa mereka. Namun, karena mereka telah dijadikan sebagai pelindung bagi pacar mereka, mereka pun merasa telah memiliki dan berhak atas pacar mereka itu. Hingga akhirnya, justru mereka sendirilah yang menjadi hal buruk yang kemudian menimpa pacar meraka sendiri. Bukannya melindungi, malah menodai. Semua itu terjadi karena mereka masing-masing merasa telah mempunyai hak dan kewajiban atas yang satu dan yang lainnya. Mereka merasa mempunyai hak dan kewajiban dalam naungan ikatan pacaran. Mereka baru akan sadar bahwa hak dan kewajiban itu tidaklah pernah ada setelah segala sesuatunya sudah terlambat. Seperti saat kata hamil muncul.
”Ironisnya mereka mengatas namakan semua hal itu, atas nama cinta. Aku jadi kasihan dengan cinta, ia semakin lama semakin hitam dan menanggung malu atas setiap hal buruk yang mengatasnamakan dirinya”. (Bismillah..., ini tentang cinta, Ali imron El-Shirazy)
Selengkapnya...