Jatuh cinta, kata yang sangat
sering ku dengar tetapi tidak pernah mampu untuk bisa ku mendefinisikannya. Rasanya
setiap kali ingin mengartikannya, hati
ku berdegup kencang ingin mengambil alih logika pikirku. Ketika berpikir
tentang jatuh cinta, definisiku selalu hanya berbentuk sebuah gambaran apa itu jatuh
cinta. Seperti: Ketika jatuh cinta, rasanya bumi selalu basah disiram
kelembutan hujan, Lampu-lampu jalan berjejer melukis jingga di kelabunya
langit, dan senyummu membuat tiap tetes hujan berbisik melantunkan puisi cinta padaku.
Semua proyeksi itu bagiku arti jatuh cinta, tapi bagi yang lain mungkin akan
penuh tanda Tanya tentang apa yang aku proyeksikan. Ah, aku terlalu bodoh untuk
berbicara tentang cinta. Karena yang ku tau cinta adalah saat dimana dirimu bergetar
ketika berinteraksi dengannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar